Isilah Buku Tamu


ShoutMix chat widget

PROFIL H. GATOT PUJO NUGROHO, ST

__

Inilah Sebagian Link PIP PKS Luar Negeri

__

AKSI SOLIDARITAS PALESTINA

Ratusan massa PKS Batu Bara dan elemen masyarakat berunjuk rasa terkait agresi Israel yang kesekian kalinya ke Palestina yang menewaskan ratusan warga Palestina.

PKS Batu Bara Mendaftar Ke KPUD

PKS Batu Bara Lantik Pengurus 7 DPC | Batu Bara – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Batu Bara melantik Dewan Pengurus Cabang (DPC) se-Kabupaten Batu Bara dalam acara Apel Siaga di Lapangan Indra Sakti – Indrapura, minggu (9/3/2014)

Foto bersama di KPUD Batu Bara

Kader PKS Batu Bara foto bersama usai mengantar berkas pendaftaran di KPUD Batu Bara, Kamis, 6/09/2012.

NEWS UPDATE>>

Jumat, 04 Desember 2009

RENUNGAN (Khutbah Jum'at)

‎Jabatan adalah amanah Allah
Oleh: Ahmad Hadian Kardiadinata

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul ‎‎(Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang ‎dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui (QS 8 Al Anfal:27).‎

Akhir-akhir ini ramai orang membicarakan tentang kiamat, awalnya di internet lalu ‎menyebar melalui kabar burung dari mulut ke mulut. Hal ini terutama dipicu oleh ‎dirilisnya film Amerika berjudul 2012. Film ini konon diilhami oleh ramalan bangsa ‎Maya yang tinggal di Selatan Meksiko atau Guatemala yang dikenal memiliki keahlian ‎membaca tanda-tanda alam melalui pergerakan bintang-bintang atau yang kita kenal ‎dengan istilah Astronomi atau Ilmu Falaq. Mereka meramalkan bahwa kiamat / ‎kehancuran alam semesta akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2012. Kemudian ‎muncul pula beberapa buku dari ahli fisika diantaranya, buku berjudul ‘Apocalypse ‎‎2012’ (Lawrence E. Joseph: 2007), penulis berdarah Lebanon yang menjabat sebagai ‎Ketua Dewan Direksi Aerospace Consulting Corporation di New Mexico yang ‎memaparkan teori tentang kemungkinan akan terjadinya gelombang elektromagnetik ‎super dahsyat yang dikenal dengan istilah "badai matahari". Konon kejadian serupa 65 ‎juta tahun yang lalu lah yang telah memusnahkan kehidupan Dynosaurus dimuka bumi ‎ini. ‎
Analisis para Fisikawan ini didasarkan pada semakin parahnya kerusakan ozon pada ‎lapisan atmosfir bumi yang menjadi filter bagi sinar matahari yang mencapai bumi, ‎akibatnya terjadi pemanasan dipermukaan bumi yang kita kenal dengan pemanasan ‎global. Hal ini akan mengakibatkan mencairnya es dikutub bumi dan membuat ‎bergesernya lempengan-lempengan permukaan bumi. Kejadian-kejadian seperti itu ‎dalam ilmu Fisika dipercayai sebagai suatu siklus atau putaran yang akan berulang ‎dalam kurun waktu tertentu. Dan menurut teori mereka pada era tahun 2000 an keatas ‎inilah siklusnya tiba. Allahu a'lam.‎

Lantas bagaimana sikap kita sebagai muslim menyikapi hal ini? Pertama sekali ‎hendaknya kita harus tenang, tidak usah ikut-ikutan heboh tentang hal ini, sebab itu ‎semua hanya perkiraan akal manusia belaka yang sangat terbatas kemampuannya. ‎Kedua; Selaku muslim kita hanya wajib yakin bahwa kiamat memang akan terjadi ‎suatu ketika, soal waktunya kapan itu rahasia Allah swt. Allah berfirman dalam QS al ‎Mu'min:59 "innassaa'ata la-aatiyatul laa royba fiihaa, walakin aktsaronnaasi laa ‎yukminuun" (Sesungguhnya kiamat itu pasti datang tidak ada keraguan padanya, akan ‎tetapi kebanyakan manusia tidak percaya).‎

Tidak seorang manusia pun yang pernah hidup dimuka bumi ini yang diberi tahu oleh ‎Allah tentang waktu kedatangan kiamat, tidak para Nabi sekalipun. Rasulullah saw pun ‎ketika ditanya sahabatnya tentang kiamat, beliau hanya menyebutkan beberapa tanda-‎tanda akan kedatangannya saja. Bahkan ketika beliau saw ditanya malaikat Jibril ‎tentang itu, ‎فأخْبِرْني عنِ السَّاعة‎ (Beri tahu aku kapan terjadinya kiamat), beliau cuma ‎menjawab; ‎ماالمسْؤُوْلُ عنها بأَعْلَمَ مِنَ السَّائِلِ‎ (Yang ditanya tidaklah lebih tahu dari yang ‎bertanya). Dan ketika Jibril menanyakan tentang tanda-tanda nya, beliau menerangkan ‎beberapa tanda menjelang terjadinya kiamat itu sesuai dengan yang diajarkan oleh ‎Allah swt.‎

Tentang tanda-tanda akan segera datangnya kiamat, ada satu tanda yang diberitahukan ‎Rasulullah saw kepada kita yang kiranya relevan dengan kondisi kita saat ini, terutama ‎jika kita mengikuti isu-isu / kejadian yang berkembang dinegeri kita khususnya yang ‎berkaitan dengan tingkah polah manusia yang berada ditingkat elit kehidupan. Mereka ‎itulah para penguasa, pengelola negeri ini, orang-orang yang dipundaknya tertimbun ‎amanat rakyat yang seharusnya dipelihara sebaik-baiknya dan juga orang-orang yang ‎bergelimang kemewahan harta. ‎

Suatu ketika Nabi saw ditanya oleh seorang arab Badui ;‎
متى السّعة ؟ ‏‎ "Kapan akan terjadinya kiamat?", Nabi saw diam cukup lama sebelum ‎menjawab pertanyaan ini. Kemudian Nabi saw menjawab; ‎‏ أذا ضُيِّعتِ الأمانة فانتظِرِالسّاعة‎ ‎‎"jika amanah telah disia-siakan maka tunggulah kehancuran / yang dimaksud adalah ‎kiamat". Lalu orang tersebut bertanya lagi; ‎كيف أِضاعَتُها يا رسول الله؟‎ "Apa maksudnya ‎menyia-nyiakan amanah itu?". Jawab Nabi; ‎أذا وُسَّد الامرُألى غيرِ أهْلهِ فانتظِرِالسّاعة ‏‎ "Jika ‎sebuah urusan sudah diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya, maka tunggulah ‎kehancuran itu" (HR. Bukhary).‎

Perlu sedikit kita fahami tentang maksud hadits ini disini. Yang dimaksud dengan ‎ahlinya disini bukan hanya pengertian ahli dalam bahasa Indonesia yang artinya orang ‎yang tau seluk beluk sebuah urusan secara teknis pelaksanaannya semata - seperti ‎contohnya dalam kalimat ahli mesin, ahli hukum, ahli kesehatan dll -. Tetapi yang ‎dimaksud Rasulullah saw seorang yang ahli amanat adalah "yang berhak menerima ‎amanat itu / pemilik hak dari sebuah urusan"-, ini kurang lebih sama dengan kalimat ‎yang kita kenal misalnya "ahli musibah" artinya bukan orang yang sudah ahli dalam ‎menerima musibah, saya fikir tidak ada seorangpun dari kita yang ahli dalam urusan ‎musibah, melainkan maksudnya orang yang sedang dirundung musibah. Maka sekali ‎lagi yang dimaksud Rasulullah saw dengan "bahwa urusan itu mesti diserahkan kepada ‎ahlinya, jika tidak maka tunggulah kehancurannya, hal itu disebut Nabi sebagai awal ‎datangnya kiamat". Artinya urusan itu mesti diserahkan kepada orang yang pantas dan ‎berhak mengembannya. Ini bersesuaian dengan firman Allah swt dalam QS an ‎Nisaa:58;‎
‎ ‏
Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak ‎menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia ‎supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang ‎sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha mendengar lagi Maha ‎melihat.‎

Salah satu kriteria pantas tidaknya seseorang menerima amanah sebuah urusan ‎memang adalah keahlian / kompetensi nya pada bidang yang akan akan ditanganinya. ‎Tetapi sesungguhnya kriteria itu bukanlah satu-satunya syarat. Mari kita lihat, betapa ‎hari ini kita sering menyaksikan seorang yang ahli dibidang tertentu, justeru menyai-‎nyiakan bidang yang diurusnya. Ahli hukum justru mengakal-akali hukum untuk ‎kepentingan pribadinya, mereka memanfaatkan celah-celah yang bisa dipakai untuk ‎meloloskan ambisi kotornya. Ahli menajemen kepemimpinan justru memutar balik ‎teori untuk mengekalkan kekuasaannya, ahli ekonomi justru menukang-nukangi sistem ‎ekonomi hanya untuk menggemukan pundi-pundi harta pribadi dan kroninya saja, ‎bahkan masya Allah, bahkan ada juga seorang yang menyandang sebutan ahli dalam ‎bidang agama kok malah membelok-belokan penafsiran agama sesuai dengan ‎kepentingan dan syahwat pribadinya, dia tafsirkan quran sesuai selera nafsunya tanpa ‎merujuk kepada syarat-syarat pemahaman quran. Masya Allah inilah diantaranya ‎sebagaimana yang dilakukan oleh kaum liberalis Islam dan orang-orang nyeleneh ‎lainnya. ‎

Persoalan yang saat ini tengah menjadi buah bibir dimasyarakat tentang carut marutnya ‎penegakan hukum dinegeri ini, dimana lembaga-lembaga yang diserahi wewenang ‎untuk mengurusi dan menegakkan hukum, yang seharusnya memberantas kezholiman, ‎menghentikan pencurian harta rakyat, memberi hukuman bagi yang bersalah...alih-alih ‎mereka bekerja sesuai tugasnya, malah sesama mereka saling curiga dan saling ‎menghantam. Disisi lain orang-orang yang punya uang berlimpah sesuka hatinya ‎mengatur-atur para pejabat agar kebijakannya memihak kepada kepentingan ‎pribadinya. Jadilah rakyat kebingungan mana yang salah mana yang benar, tak jelas ‎lagi siapa kawan dan siapa lawan. Astaghfirullah al azhiim...jangan Engkau timpakan ‎murka Mu kepada bangsa ini ya Rabbana dikarenakan kezholiman sebagian ‎penduduknya ! ‎
Saudaraku, jika kita mau jujur memandang, ini semua salah satu penyebabnya adalah ‎karena tidak amanahnya orang yang diserahi sebuah urusan. Terlebih-lebih urusan ‎penegakan hukum yang oleh Allah betul-betul diwanti-wanti dalam al Quran. Sebab ‎hukum ini panglima, bayangkan seorang panglima yang menguasai satu pasukan ‎tentara yang siap menyerang dengan persenjataan lengkap, lalu panglimanya itu tidak ‎adil, tidak amanah, serakah, rakus akan kedudukan duniawi, orientasi hidupnya hanya ‎kepada harta dan kekuasaan....masya Allah...betapa berbahayanya pasukan yang ‎bersenjata itu, mereka bisa jadi singa buas yang kelaparan dan memangsa apapun yang ‎ada dihadapannya. Sebaliknya ditangan panglima yang adil dan amanah pasukan yang ‎kuat akan menjadi pengayom dan pelindung rakyat yang menentramkan semua.‎

Jadi saudaraku, menurut hemat saya dengan merujuk kepada firman Allah dan sabda ‎Rasul tadi, untuk berhak mengemban sebuah urusan, seseorang tidak hanya cukup ‎memiliki keahlian secara teknis belaka – atau dalam istilah Inggrisnya, Know How - ‎tetapi ia juga wajib memiliki kemampuan Know Who – maksudnya dia wajib tahu dan ‎sadar siapa dirinya, dari mana ia berasal, siapa yang menciptakannya, siapa yang telah ‎memberinya nikmat sehingga ia akan tahu kepada siapa ia harus tunduk. Maka insya ‎Allah orang seperti ini dalam mengemban amanah rakyatnya akan senantiasa hati-hati ‎karena ia tahu ada dzat yang ia takuti yaitu Tuhannya sendiri. Kemudian juga ia wajib ‎memiliki kemampuan Know When, artinya ia wajib tahu bahwa segala sesuatunya ‎memiliki masa atau saat. ‎
Ada waktu yang membatasi segala sesuatu, dan masa itu satu ketika pasti tiba. Masa ‎dimana siapapaun akan mati, meninggalkan segala jabatan, kemegahan dan amanah ‎yang dimilikinya. Masa dimana siapapun akan ditanya tentang pertanggung-jawaban ‎akan amanah yang diembannya selama hidup didunia. Masa perhitungan itulah ‎Yaumud diin / yaumul jazaa (hari pembalasan atas amal manusia).‎

Saya yakin, seseorang yang mengemban amanah dengan kriteria keahlian yang ‎lengkap seperti tadi, insya Allah ia akan selamat menunaikan amanahnya dan akan ‎menghasilkan kebaikan demi kebaikan bagi rakyat. Tetapi manakala kriteria ‎kepantasan seseorang dalam mengemban amanah hanya terbatas pada kemampuan ‎teknis semata, tunggu sajalah kehancurannya.‎
Tanpa berniat su-uzhon kepada siapapun, mari kita berintrospeksi diri; jangan-jangan ‎musibah-musibah yang beruntun menimpa negeri ini, salah satunya adalah akibat para ‎pengemban amanah yang telah menyia-nyiakan amanah mereka. Sebab orang yang ‎menerima amanah itu hanya tahu tentang tata cara teknis semata, sedangkan dalam hal ‎iman dan pemahaman (ma'rifah) akan jati dirinya, ma'rifah akan Tuhannya dan ‎ma'rifah akan Islamnya amat sangat tidak memadai.‎

Mohon maaf, tanpa bermaksud berpandai diri atau mencampuri urusan yang ‎bukan milik kita, tetapi ini sekedar bahan renungan sebab kegiatan memilih ‎pengemban amanat ini senantiasa akan kita lakukan terus kedepan sebab sudah ‎menjadi kewajiban sebagai bangsa. ‎
Jika calon pengemban sebuah urusan diseleksi dengan cara men-fit & proper test yang ‎bersangkutan sebelumnya melalui penelitian keahlian, keilmuan, wawasan dan ‎kesehatan....kita sangat sepakat akan hal itu. Tetapi akan lebih sepakat lagi jika kita ‎dalam menentukan seseorang yang akan kita amanahi sebuah urusan kita mem- fit & ‎proper test juga tentang pemahamannya soal agamanya, realisasi pengamalannya ‎dalam agamanya, kekuatan integritasnya kepada Islam sebagai aturan hidupnya, ‎kebaikan akhlak kesehariannya, keistiqomahannya kepada manhaj Ilahi dalam segala ‎hal dalam hidupnya, kedewasaa dan kesholihan nya dalam menyikapi berbagai ‎dinamika kehidupan dan kita juga harus melihat track record / rekam jejak nya selama ‎ini, adakah ia orang yang hanif atau justru yang gemar akan maksiat dan sebagainya.‎
Kita sadar saudaraku, manusia tidak ada yang sempurna, sebagaimanan kata pepatah ‎‎"jika kalian mencari orang yang sempurna maka kalian tidak akan punya kawan". ‎Tetapi yang terpenting kita berupaya mencari semaksimal mungkin sehingga apa yang ‎akan didapat adalah paling tidak yang terbaik dari dari yang ada. ‎

Kembali pada soal isu akan segera terjadi kiamat. Mengenai kapan waktunya, tidak ‎perlu kita bahas sebab itu buka domain kita. Namun jika kita melihat kondisi dunia hari ‎ini, kiranya tak salah juga jika kita percaya bahwa "Kiamat memang sudah dekat"‎
Wallahu 'alaam bish showwab. Aquluu qowly haadza waastaghfirullaha liy waakum.‎

Selasa, 01 Desember 2009

PKS Sayang Anak

Ibu-ibu peserta acara antusias mendengarkan pemaparan para pemateri

Setelah sukses menggelar Daurah Keluarga Samara (Sakinah Mawaddah Wa Rahmah) baru-baru ini, PKS Batu Bara melalui Bidang Kewanitaan bekerja sama dengan Lajnah A'iliyah Bidang Pembinaan Kader, Senin siang kemarin telah melaksanakan Tatsqif Tarbawy bagi kader-kader ummahat nya dengan materi Seputar Kehamilan dan Perawatan Balita.

Acara yang diikuti sekitar 70 orang ibu-ibu denngan membawa balita masing-masing ini berlangsung di aula kantor DPD PKS Batu Bara dengan pembicara dr. Yuni dan Bidan Ummi Fathiya, AMKeb. Kedua pembicara dalam presentasinya memaparkan tentang hal-hal yang harus diketahui oleh para ibu dalam hal kehamilan dan perawatan anak balita.
Dalam presentasinya Bidan Ummi Fathiya menyitir QS an Nisaa:9 yang memuat tentang perintah Allah swt kepada kita untuk betul-betul memperhatikan kesejahteraan anak, sebab anak adalah amanah yang harus kita jaga sebaik-baiknya dan kelak diakhirat setiap orang tua akan dimintai pertanggung-jawabannya tentang itu.

Bidan Ummi Fathiya sedang memberikan presentasinya

dr. Yuni sedang memberikan presentasinya

Melalui acara ini, sekali lagi PKS Batu Bara membuktikan bakti dan perhatiannya kepada masyarakat khususnya kaum wanita dan anak-anak sebab mereka adalah asset bangsa yang sangat potensial. Demikian disampaikan Ketua Panitia acara ini Marianum, SPd. Acara ini juga sekaligus sebagai rangkaian memperingati Hari Ibu tahun ini. Dalam acara ini juga diberikan hadiah kepada para pemenang Lomba Balita Sehat.

PKS berkoalisi membentuk Fraksi ANDIL di DPRD Batu Bara

Sebagai Partai Politik yang tidak bisa membentuk Fraksi sendiri dikarenakan jumlah perolehan kursinya hanya dua (yang diperlukan minimal 3 kursi), PKS segera melakukan komunikasi secara intensif dengan beberapa Partai Politik yang bernasib sama untuk membentuk sebuah Fraksi Gabungan di DPRD Kabupaten Batu Bara.

Setelah melalui komunikasi yang marathon, maka pada hari Ahad malam Senin tanggal 29 Nopember 2009, akhirnya dicapai sebuah kesepakatan untuk membentuk Fraksi Gabungan antara PKS dengan PAN dan Partai Hanura.
Kesepakatan itu ditandai dengan digelarnya rapat konsolidasi yang diakhiri dengan penanda tangan Nota Kesepahaman Pembentukan Fraksi gabungan pada malam itu bertempat di kantor DPD PKS Batu Bara di Indrapura. Rapat yang berjalan penuh suasana kekeluargaan itu diikuti oleh ketiga Ketua masing-masing Partai juga dihadiri oleh sejumlah fungsionaris ketiga Partai tersebut ditambah 6 orang Anggota Legislatif nya.

Dalam rapat tersebut disepakati 8 pasal yang intinya;
1. Fraksi gabungan tersebut bernama Fraksi Amanat Nurani Keadilan yang disingkat F-ANDIL.
2. Fraksi ini memiliki prinsip kebersamaan dan kesetaraan.
3. Mengenai posisi pimpinan Fraksi dan posisi pada Lembaga Kelengkapan Dewan diatur secara adil dan bergiliran.
4. Dan beberapa kesepakatan lainnya.

Ketiga Pimpinan Parpol sedang menanda-tangani MOU

Jabat tangan sebagai simbol kebersamaan dan kekompakan

Kika : Ahmad Hadian Kardiadinata, Edy Susanto Sembiring dan Yahdi Khoir Harahap dengan MOU yang sudah disepakati.

Fraksi ANDIL yang beranggotakan 6 orang Anggota Legislatif ini (masing-masing dua orang dari setiap Partai) akan tampil menjadi Fraksi yang berperan dalam menciptakan dinamisasi demokrasi di Batu Bara. Bergabungnya 3 partai besar ini bukan ingin membentuk sebuah front bagi eksekutif, melainkan sebagai mitra yang baik bagi eksekutif nantinya. Jika kebijakan-kebijakan eksekutif selaras dengan nilai-nilai Nurani Rakyat yang bertujuan untuk kesejahteraan rakyat, berpijak diatas nilai-nilai Keadilan dan sesuai dengan Amanat reformasi, Fraksi ANDIL akan menjadi yang terdepan dalam mendukung dan mensukseskan kebijakan tersebut. Akan tetapi jika tidak, Fraksi ini akan bersikap kritis secara proporsional.

MOU pembentukan Fraksi ANDIL ini ditanda-tangani oleh pimpinan Parpol masing-masing yaitu; Ir. H. Yahdi Khoir Harahap, MBA (Ketua DPD PAN Kab. Batu Bara), Ahmad Hadian Kardiadinata, AMd.Ing (Ketua Umum DPD PKS Kab. Batu Bara) dan Edy Susanto Sembiring (Ketua DPC Partai Hanura kab. Batu Bara). Turut juga membubuhkan tanda-tangan nya para anggota legislatif dari ketiga Partai tersebut yaitu;
Sahlan, SH & Paijan MS (PAN), Amat Mukhtas & H. Sabaruddin, Lc (PKS) dan Ir. Edy Noor & Usman (Hanura).


Minggu, 08 November 2009

DAUROH KELUARGA SAMARA PKS BATU BARA

Ahad 8 Nopember 2009 bertempat di Balai Pertemuan Rumah Makan 100, Sei Suka Kabupaten Batu Bara, seratusan pasangan suami istri (pasutri) kader PKS Kabupaten Batu Bara mengikuti Dauroh Keluarga Samara (Sakinah Mawaddah wa Rahmah) yang diselenggarakan oleh Lajnah Tarbiyah A'iliyah DPD PKS Batu Bara.

Senyum para peserta.........Sumringah

Sebagian umahat peserta berfoto bersama Ibu Nurhikmah Sari (duduk kedua dari kiri)

Dauroh ini adalah dauroh yang diselenggarakan untuk kesekian kalinya yang tujuannya adalah membekali para kader untuk mampu membangun keluarga sakinah mawaddah warahmah agar mampu menjawab tantangan zaman dimana nilai-nilai keharmonisan keluarga telah semakin mahal diakibatkan pengaruh dari era globalisasi dan keterbukaan ini. Demikian disampaikan Ibu Sri Prihatini selaku ketua Lajnah A'iliyah DPD PKS Batu Bara, sekaligus sebagai ketua panitia acara ini. Berikutnya kata Atin -panggilan akrabnya-, ini sebagai bukti bahwa PKS tidak hanya melulu bicara politik dan kekuasaan -sebagaimana anggapan sebagian orang- tapi juga punya program yang komprehensif, salah satunya adalah pembinaan keluarga kadernya.

Sementara itu Ketua Umum DPD PKS Batu Bara, Ahmad Hadian Kardiadinata dalam tausyiahnya ketika membuka acara tersebut mengingatkan seluruh peserta bahwa sakinah dalam keluarga hanya akan dicapai jika sebuah keluarga memenuhi syarat-syarat kebaikan yang meliputi hubungan antar seluruh anggota keluarga yang terdiri dari Suami, istri dan anak-anak. Hadian -demikian biasa disapa- menukil QS An Nisa:9 yang menekankan bahwa setiap orang tua harus punya kekhawatiran akan generasi penerusnya yang lemah. Dengan kata lain kita wajib menurunkan keturunan yang kuat secara menyeluruh baik jasadiyah, fikriyah maupun maknawiyah (fisik, akal dan moralnya). Untuk itu kita wajib memenuhi segala kebutuhan akan-anak kita yang meliputi tiga aspek tadi.

Bapak Anggota Legislatif ini semangat, sang ibu agak malu-malu...

Si Ummi yang semangat sementara sang Abi menerawang ke langit-langit....mengenang masa Ta'aruf ya Bi ?

Acara dauroh ini diikuti dengan sangat antusias oleh para peserta dengan dibimbing oleh pemateri Ketua Lajnah A'iliyah DPW PKS Sumut, ibu Nurhikmah Sari yang juga seorang Konselor ini. Diantaranya membekali peserta dengan tips-tips yang aplikatif tentang panduan berumah tangga dan pergaulan keluarga sesuai contoh dari Rasulullah saw. Acara dimulai pada jam 10.00 s/d 17.30 wib, dimeriahkan dengan pemberian hadiah dan door prize bagi keluarga-keluarga berprestasi.

Senin, 31 Agustus 2009

Ifthar Jama'i DPD PKS Batu Bara 1430 H






DPD PKS Batu Bara menyelenggarakan Buka Puasa Bersama di Kantor DPD PKS Batu Bara di Jalan Lintas Sumatera, Indrapura, Ahad 30 Agustus 2009.

Dalam kesempatan ini tausiyah dan taujih disampaikan oleh Tim Safari Ramadhan DPW PKS Sumut yang diwakili Ustadz Yusuf Fahmi, Lc, Ustadz Muhammad Nuh, Lc dan Ustadz Zulkarnain, ST.

Ustadz Yusuf Fahmi, Lc yang merupakan putra Batubara sendiri yang berdomisili di Medan, dalam tausiyahnya meminta kader-kader PKS untuk mengoptimalkan ibadah di bulan Ramadhan yang tersisa dua per tiga lagi.

Acara yang dimulai sejak pukul 17.00 WIB ini, dihadiri kader-kader partai dari 7 kecamatan yang berada di Kab. Batubara.

Selasa, 18 Agustus 2009

PKS PASRAH DITIMPA COMET


Tim sepak bola PKS Medang Deras harus pasrah dikalahkan oleh tim PS Comet 1-0 pada babak ke-2 dalam pertandingan persahabatan memeriahkan HUT RI Ke-64 yang digelar DPC PKS Medang Deras di lapangan bola kaki Desa Pakam Raya.

Turnamen kilat yang dilangsungkan hanya setengah hari ini -- masing-masing 2x20 menit -- diikuti 6 tim dengan sistim gugur. Setiap tim terdiri dari sepuluh pemain dan mengenakan kain sarung.Tim yang turut ambil bagian adalah PS Comet, FC Blasahan, FC Deltrak, PSKD, PS Angin Ribut -- smuanya berasal dari dua desa yaitu Pakam Raya dan Pematang Cengkering -- dan tim PKS Medang Deras sendiri.

Dalam pertandingan yang cukup meriah ini keluar sebagai Juara I adalah PS Comet yang diawaki Najri, Ijai, Edi, Ahmad S, Ricky, Ahmad, Azmi, Hery, Usuf dan Yudha. Juara II PSKD yang diawaki Emi, Ucok, Uli, Asan, Nusi, Herman, Simus, Sirus, Sabri dan Sijen. Sedangkan Juara III adalah PS Blasahan yang diawaki Sigerr, Akong, Asep, Hery, Ifan, Aman, Ijol, Nawi, Ujiee dan Rizky.

DPC PKS Medang Deras diwakili Syahruman merangkap panitia mengatakan; turnamen kilat ini diadakan untuk memeriahkan HUT RI dan menjalin ukhuwah di antara pemuda antar Dusun/Desa. "Jangan pandang kecilnya hadiah yang diberikan, tapi yang terpenting nilai kebersamaan PKS Medang Deras bersama masyarakat," pungkasnya. [REAR]

Senin, 17 Agustus 2009

Pawai Tarhib Ramadhan 1430 H

Dalam rangka menyambut kedatangan bulan suci Ramadhan 1430 H, DPD PKS Batubara mengadakan pawai tarhib yang dilaksanakan Ahad, 16 Agustus 2009.

Meski awan tebal menggelayuti langit Batubara dan hujan sebentar turun sebentar reda, kader dan simpatisan PKS tetap berdatangan satu per satu ke Kantor DPD PKS Batubara yang baru saja pindah ke Indrapura Kec. Air Putih -- sebelumnya di Simpang Gambus Kec. Lima Puluh.

Sembari menunggu cuaca membaik, kader dan simpatisan memasang bendera partai di kenderaan masing-masing dan sebagian lagi mempersiapkan selebaran tausyiah ramadhan dan jadwal imsyakiyah yang akan dibagi-bagikan kepada masyarakat sepanjang rute pawai mulai dari Kantor DPD PKS di Indrapura, Siparepare, Pasar Lapan, Tanjung Kubah, Pematang Jering, Pematang Kuing, Tasak hingga berakhir di Pantai Perjuangan Kecamatan Medang Deras.

Tak sekedar pawai, setibanya di Pantai Perjuangan, kader dan simpatisan PKS sholat dzuhur berjemaah dan makan bersama. Dilanjutkan dengan tausyiah oleh Ketua DPD PKS Batubara Ustadz Ahmad Hadian dalam rangka menyambut ramadhan 1430 H yang sudah diambang pintu. Dan laporan rencana kegiatan selama ramadhan oleh panitia Ansyithoh ramadhan, Agus Heriadi.

Berikut rekaman acaranya :

Selasa, 13 Januari 2009

Mukhoyam Tarbawi Terpadu






Untuk mempersiapkan Barisan Siaga Demokrasi 2009 (BRIGADE 09) sebagai ujung tombak penyelamatan dan pengamanan suara yang diamanahkan rakyat kepada PKS maka ada sebuah program yang digelar secara nasional yaitu MUTU (Mukhoyam Tarbawi Terpadu). Melalui latihan fisik dan mental selama 2 hari ini kader-kader PKS Batu Bara yang didalamnya juga termasuk para pengurus teras DPD, telah ditempa baik fisik maupun mental agar siap mengamankan suara yang akan diperoleh pada Pemilu yang akan datang. Suara rakyat memang tidak boleh disia-siakan.

Acara MUTU ini dilaksanakan pada 10 - 11 januari 2009 yang dimulai dengan upacara pelepasan di halaman Masjid al Munawaroh Sipare-pare Kec. Air Putih. Bertindak sebagai Inspektur upacara Ustadz HM Amin el Husaini, Lc. Kemudian seluruh peserta Mukhoyam yang berjumlah 108 orang itu bergerak Long March (berjalan kaki) dengan peralatan lengkap menyusuri jalan-jalan di kec. Air Putih, Sei Suka dan berakhir di Kedai Sianam Kec. Lima Puluh. Jarak tempuh Long March tersebut kurang lebih 25 KM. Perkemahan nya sendiri diadakan di Pantai Sejarah Prupuk. Dalam amanatnya Ustadz Amin, meminta seluruh peserta untuk sabar dan ikhlas dalam melakukan mukhoyam sebab apa yang kita lakukan saat ini tidaklah berarti apa-apa jika dibanding dengan apa yang telah dilakukan Rasulullah saw. Beliau bersama Abu Bakar melakukan Long Marchnya dari Mekkah ke Madinah sewaktu Hijrah 1430 tahun yang lalu sejauh 420 KM, Subhanalloh !!

Mukhoyam kali ini sifatnya khusus karenanya diikuti oleh berbagai jenjang kader, nampak juga sebagai peserta Ketua Umum DPD ;Ahmad Hadian, AMd. Sekretaris Umum DPD ;Firman Ashad, ST. Bendahara Umum DPD ; Joko Susilo, SSi. Ketua Bappilu M. Sahlan, Kabid Kepemudaan; Tengku Rodial dan beberapa Ketua DPC diantaranya Ketua DPC Air Putih; Marhendi Hutagalung, Ketua DPC Medang Deras; Atan Ramli, Ketua DPC Lima Puluh, Sabaruddin, Lc, Ketua DPC Talawi; Hardian Saleh Lubis dan Ketua DPC Sei Balai; Mukhlis Siregar, SAg.

Pada acara Lailatul Katibah, bertindak sebagai penyampai Taujih adalah Ustadz H. Anshory Siregar, Lc, anggota DPR RI.
Selama perkemahan berlangsung, peserta dilatih berbagai ketangkasan dan keterampilan diantaranya; tali-temali, latihan rescue / penyelamatan darat, halang rintang, dll. Acara diakhiri dengan gotong royong membersihkan Masjid Besar kedai Sianam dan komplek Pekuburan Muslim Kedai Sianam. Bertindak sebagai Inspektur upacara penutupan adalah Ketua Umum DPD PKS Batu Bara.

Aksi Munashoroh Palestina

0

Sabtu 3 januari 2009, DPD PKS Batu Bara menggelar Aksi Damai Solidaritas Palestina yang agendanya adalah ; Munashoroh berupa do'a dan pengumpulan dana One Man One Dollar For Palestine.
Acara diikuti oleh 500 an peserta yang mayoritas kader PKS terdiri dari laki-laki, ibu2 dan bahkan anak2 balita. Aksi dipusatkan di lapangan Indra Sakti, kec. Indra Pura mulai jam 14.00 s/d jam 16.00.

DPD PKS Batu Bara selaku penggagas acara sebenarnya telah mengundang Parpol2 Islam dan Ormas2 Islam yang ada di Batu Bara, namun pada hari H nya yang nampak hadir dilapangan hanya Persis (Persatuan Islam), MUI, BKPRMI dan JPRMI (Jaringan Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia).

Acara diisi dengan orasi dari para pimpinan organisasi diantaranya ; Ustadz H. Mawarmin Lubis mewakili MUI Batu Bara, Ustadz HM. Amin el Husaini, Lc (Ketua Dewan Syari'ah PKS Batu Bara), Ustadz Drs. Zulkifli (Pimpinan Persis Batu Bara), Sdr. Ahmad Setia Bakti dari BKPRMI dan ditutup oleh orasi Ketua Umum DPD PKS Batu Bara, Ahmad Hadian Kardiadinata, AMd sekaligus menutupnya dengan do'a yang cukup membuat massa larut dalam air mata.

Dalam orasinya Ahmad Hadian menyerukan agar umat islam bersatu sebab kekalahan umat Islam sekarang ini karena dalam tubuh umat Islam masih ada penyakit yaitu diantaranya ; 1. Umat Islam sudah tidak mengamalkan ajaran Quran, 2. Pemimpin2 islam masih bermental korup, mengukur kesuksesan hanya dengan uang dan kekuasaan semata dan 3. Umat islam masih bercerai berai.

Dalam aksi yang disemangati oleh Bara Nasheed, grup nasyid andalan batu Bara itu terkumpul dana sebanyak Rp. 12.400.000,- & USD 41.
Dan pada senin 5 Januari 2009, telah ditransfer dana sebesar Rp 13 juta rupiah ke rekening Komisi Nasional untuk Solidaritas Rakyat Palestina di Jakarta.
Melalui media ini DPD PKS Batu Bara juga mengucapkan banyak terima kasih dan do'a Jazaakumullaha Khoiron Katsiro kepad semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan acara ini.

Senin, 05 Januari 2009

Boikot Produk Amerika-Zionist

McDonald's, KFC, A&W, dan produk lainnya masih tenang mengeruk uang rakyat Indonesia. Bagaimana di negara lain?

Para ulama Hamas, Al Ikhwanul Muslimin dan berbagai organisasi perjuangan Muslimin di Timur Tengah telah menyerukan boikot terhadap produk-produk yang mendukung negara Zionis Israel. Syeikh Yusuf Qardhawi telah mengeluarkan fatwa yang sangat rinci mengenai seruan ini.

Qardhawi mengatakan, haram hukumnya ummat Islam membeli produk dan barang dagangan Yahudi dan Amerika, dan menganggapnya itu sebagai salah satu dosa besar. Dia menambahkan, bahwa jihad sekarang ini hukum fardhu `ain (wajib) karena Yahudi menghalalkan segala apa yang diharamkan dan tidak mengindahkan norma-norma moral dan nilai-nilai kemanusiaan serta hukuman internasional.

Produk-produk Amerika perlu diboikot, karena negara ini ikut membiayai negara Israel, berupa bantuan keuangan tiap tahun. Bahkan sebagian anggota Kongres Amerika kini sedang berusaha agar Presiden George W Bush menaikkan bantuan kepada Israel. Program bantuan luar negeri tahun 2002 yang telah disetujui Presiden Bush adalah US$ 2,04 miliar untuk bantuan militer dan US$ 730 juta bantuan keuangan, adalah hampir 20% dari total bantuan luar negeri Amerika ke seluruh dunia.

Bentuk gerakan boikot yang paling sederhana adalah dengan tidak membeli produk-produk buatan Amerika dan Israel, atau produk dari negara manapun yang berhubungan baik dengan Israel. Hubungan itu bisa berbentuk kerja sama dagang, investasi, maupun pengembangan produk. Setiap Muslim bisa menahan diri untuk tidak membeli kebutuhan sehari-hari berupa makanan, minuman, atau pakaian yang bertanda "made in Israel" atau "made in USA" atau merek-merek yang memang dikenal berasal dari jaringan kedua negara itu.

Misalnya, boikot terhadap perusahaan retail multinasional Marks & Spencer, asal Inggris, segera terjadi begitu perusahaan itu diketahui melakukan perdagangan dalam jumlah yang sangat besar dengan Israel. M&S juga secara sengaja mempromosikan perdagangan antara Inggris dan Israel. Bahkan di markasnya di London, secara terang-terangan M&S mengumumkan bahwa sebagian besar keuntungan yang didapat dari ribuan outletnya di seluruh dunia pada hari Sabtu Minggu, akan disumbangkan bagi Israel.

Philip Morris, pabrik rokok terbesar di Amerika juga melakukan hal yang sama. CIA, Badan Intelejen Pusat Amerika Serikat berhasil mengungkap bahwa Philip Morris menyumbangkan 12% dari keuntungan bersihnya ke Israel. Jumlah perokok di seluruh dunia mencapai angka 1,15 milyar orang, 400 juta diantaranya adalah perokok Muslim, berarti 35% dari jumlah perokok dunia. Laba yang diraih oleh produsen rokok bermerek Marlboro, Merit, Benson, L&M itu setiap bungkusnya mencapai 10%.

Amerika menjadi sasaran boikot, juga karena negara itu secara `istiqamah' menjalankan kebijakan membantu Israel mati-matian. Baik dari segi keuangan, militer, politik dan lain-lain. Boikot ini bisa dilakukan dengan tidak membeli produk-produk dari restoran fast-food Amerika yang memang terkenal di seluruh dunia. Misalnya McDonald's, Kentucky Fried Chicken, A&W dan lain-lain. Tingkat efektivitas boikot seperti ini baru akan terasa bila dilakuan selama beberapa tahun, dan tersedia cukup alternatif agar orang tak mudah tergoda untuk membeli produk-produk Amerika itu.

Ada beberapa keberhasilan yang dicatat. Supermarket Sainsbury's asal Inggris terpaksa menutup semua outletnya di Mesir, sesudah beberapa bulan diboikot, meskipun perusahaan itu membantah bahwa mereka didukung negara Zionis.

Maskapai penerbangan American Airlines yang hendak mengambil alih TWA (Trans World America) disarankan untuk menutup jalur penerbangannya ke Tel Aviv, meskipun jalur itu termasuk jalur yang laris. Lobi Zionis meyakini hal itu disebabkan meluasnya gerakan boikot terhadap semua perusahaan Amerika yang berhubungan dengan Israel.


Jubilee Awards

Menurut situs internet Virtual Israel pada 14 Oktober 1998, Perdana Menteri Benyamin Netanyahu menganugerahkan penghargaan tertinggi dari "Negara Israel" kepada sekelompok tokoh bisnis internasional. Jubilee Awards nama penghargaan itu, menandai hari ulang tahun negara Zionis itu yang ke-50. Tujuannya untuk menghargai tokoh-tokoh dan perusahaan itu atas usaha terbaik mereka memperkuat ekonomi Israel, melalui penanaman modal dan hubungan dagang.


Di antara yang menerima penghargaan itu adalah sebagai berikut:

Harry Stonecipher dari perusahaan industri pesawat terbang Boeing
Dr. Ferdinand Piech dari perusahaan mobil Jerman Volkswagen AG
Sir Richard Greenbury dari perusahaan retail Marks & Spencer
Nicholas Frank Oppenheimer dari perusahaan berlian De Beers Consolidated Mines Ltd
Peter Brabeck-Letmathe dari perusahaan susu dan makanan Nestle S.A.
Franck Riboud dari perusahaan makanan dan minuman Danone
Richard H. Brown Esq dari perusahaan telekomunikasi Cable & Wireless
Christopher C. Galvin dari perusahaan telekomunikasi Motorola Inc.
Ted Leonsis dari perusahaan sistem komputer dan internet AOL studios
Dr. Heinrich Von Pierer dari perusahaan telekomunikasi Siemens
Pascal Castres dari perusahaan kosmetika St Martin L'Oreal
Roger S. Fine perusahaan produk kebutuhan bayi dan balita Johnson & Johnson
Lucien Nessim perusahaan pakaian dan makanan Sara Lee
Robert P. Van der Merwe dari perusahaan kebutuhan rumah tangga Kimberley-Clarke Eropa
Salah satu penerima Jubilee Award itu, Robert P van der Merwe adalah Presiden perusahaan Kimberly-Clark Eropa. Kimberly-Clark adalah salah satu perusahaan terbesar di dunia pada bidangnya dengan keuntungan US$14 miliar per tahun. Merek ini memiliki produk di hampir semua jenis kebutuhan sehari-hari yang ada di semua pasar swalayan. Di antaranya adalah tisu Kleenex, produk-produk bermerek Andrex dan Kotex, juga produk-produk kebutuhan bayi Huggies.

Di antara para penerima Jubilee Award itu, bukan saja melakukan hubungan dagang dengan Israel, tetapi juga melakukan investasi di negeri itu. Di antaranya Motorola dan perusahaan yang berafiliasi dengan General Motors, Delco, sedang mempersiapkan pembangunan pabrik microchip senilai US$ 1 miliar di Israel. Intel mengumumkan rencananya membangun sebuah pabrik senilai US$ 1,6 miliar. Volkswagen berencana melakukan investasi senilai US$ 210 juta pada sebuah pabrik barang-barang logam magnesium di dekat Laut Mati.

Perusahaan tenaga listrik Israel Bezel yang bermitra dengan AT&T yang di dalam kemitraan itu juga melibatkan British Telecom. AT&T, yang merupakan perusahaan raksasa asal Amerika, akan menjadi host bagi jaringan internet dan komputer Angkatan Bersenjata Israel (Israeli Defence Force). Keputusan itu menyusul sebuah serangan yang dilancarkan para hacker komputer yang berhasil melumpuhkan situs internet AB Israel itu. Hal ini dikonfirmasi sendiri oleh pihak militer Israel pada 26 Oktober 2000.

Perhimpunan Muslimin Amerika untuk Yerusalem telah mengeluarkan pernyataan pers, berupa seruan untuk memboikot perusahaan kosmetik Estee Lauder. Ronald Lauder, CEO Estee Lauder International adalah seorang Zionis yang bekerja sama dengan lembaga Israel yang kegiatan utama menjarahi tanah-tanah Palestina, bernama Dana Nasional Yahudi (Jewish National Fund). Lauder juga secara terang-terangan menentang hak orang-orang Palestina untuk kembali ke kampung halaman.

Ada banyak LSM internasional yang menjadi sponsor gerakan boikot besar-besaran ini. Di antaranya Pita Hijau (Green Ribbon) dan Komisi Hak-hak Azasi Manusia Islam (Islamic Human Rights Commission), Islamic Party of Britain, Forum Hak-hak Azasi Muslim Internasional (International Muslim Rights Forum: IMRF) yang bermarkas di Teluk. Lembaga yang terakhir ini telah melancarkan sebuah kampanye boikot besar-besaran pada produk-produk Amerika terkenal.

Produk-produk itu adalah maskapai penerbangan TWA yang kini sudah bangkrut dan tutup. Pakaian jeans Levi's dan Wrangler, industri perbankan Citibank, minuman ringan Coca Cola, Sprite, Fanta, Maxwell House Coffee, serta produk-produk kebutuhan bayi Pampers. Mobil-mobil buatan GM, Ford, DaimlerChrysler, peralatan kosmetik Revlon, Estee Lauder. Kartu telepon internasional AT&T, rokok Marlboro, produk pembersih Ariel serta produk telepon genggam yang sedang laris di tanah kita Nokia.


Anjlok 40%

Sebuah laporan di Amerika menyatakan bahwa kampanye boikot terhadap produk-produk Amerika di negara-negara Arab telah mengakibatkan kerugian sampai 40% dalam dua bulan terakhir ini.

Laporan itu dikeluarkan oleh Dewan Nasional Amerika untuk Hubungan AS-Arab, menyatakan bahwa penjualan barang-barang seperti mobil, minuman, dan makanan di kawasan Teluk telah menurun sampai 40% karena kampanye itu.

Laporan yang disusun oleh John Anthony, ketua dewan itu, mengatakan bahwa kampanye tersebut berhasil karena ceramah-ceramah agama dan berbagai organisasi mahasiswa telah menyebarluaskan daftar produk-produk Amerika baik di mimbar-mimbar, di kampus, di sekolah-sekolah, internet, dan SMS.

Laporan itu dipublikasikan suratkabar Uni Emirat Arab Al Ittihad, 21 April lalu, dan mengatakan bahwa sebagian perusahaan restoran fast-food itu telah mengumumkan bahwa sebagian dari keuntungan mereka akan disumbangkan kepada rakyat Palestina. Beberapa perusahaan mobil Amerika juga telah menurunkan harga jual mobil-mobilnya.

Jaringan restoran McDonald's dan Kentucky Fried Chicken dilaporkan yang paling parah terkena akibat kampanye itu. Laporan itu mengutip pernyataan para pengelola restoran tersebut, bahwa kampanye boikot bukan saja diikuti oleh warga Arab setempat tetapi juga oleh wisatawan dan pekerja asing.

Laporan itu mengatakan bahwa masa depan kepentingan Amerika di kawasan Teluk mengkhawatirkan, karena kampanye boikot itu diperkirakan juga bakal menyentuh bentuk-bentuk perdagangan lainnya seperti pertahanan, investasi, kerja sama teknologi, waralaba. Apalagi beberapa saat sebelum selesai dari jabatannya Presiden Bill Clinton menyatakan dukungannya bila Israel mau memindahkan ibukotanya dari Tel Aviv ke Yerusalem.

Sementara itu, tuntutan bangsa-bangsa Uni Emirat Arab agar kehadiran tentara Amerika di Teluk segera diakhiri juga semakin menguat. Bahkan mereka mendesak agar kerja sama militer antara Teluk dan Amerika dikurangi.

Kebanyakan warga Emirat yang diwawancarai situs IslamOnline.com mengakui sulitnya mengenyahkan angkatan perang AS dari Teluk, tetapi bila pemerintah-pemerintah di kawasan Teluk bisa mengurangi kerja sama militernya dengan AS, maka mereka akan mendapat dukungan dan legitimasi yang lebih kuat dari rakyatnya.

Bagaimana dengan di Indonesia? Kita tunggu gerakan boikot besar-besaran itu.•

Diolah dari situs The Friends of Al-Aqsa, Inovative Minds, Eramuslim.com, dan The Washington Post

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More