Ilustrasi (Foto: Dok Okezone)
JAKARTA - Partai Golkar memilih ‘adem ayem’ menanggapi rencana pemerintah menaikan harga bahan bakar minyak. Partai ini pun tak mau menggikuti jejak Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang ikut menolak kenaikan harga BBM.
Kendati demikian, menurut Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso, pihaknya juga tidak sepenuhnya mendukung sikap Partai Demokrat terkait hal ini.
"Hari begini itu enaknya jadi PDIP, Gerindra, dan Hanura. Golkar tidak harus mengikuti cara PKS, tapi kami juga tidak harus mengikuti Demokrat," kata Priyo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (26/3/2012).
Wakil Ketua DPR ini menjelaskan, partainya masih menunggu perkembangan persetuan fraksi-fraksi di DPR ihwal rencana kenaikan harga BBM ini. “Kalau tidak bisa dihindari lewat voting itu sah-sah saja. Saya anjurkan itu tidak terjadi. Selesaikan saja di Bangar, jadi tidak perlu dibawa ke Paripurna," tuturnya.
Priyo berpendapat, opsinya cukup dikerucutkan dalam dua opsi saja, yang merupakan konsekuensi jika harga BBM dinaikan maupun konsekuensi jika BBM urung dinaikkan.
"Kalau Golkar masih menunggu menit-menit terakhir. Agak susah juga ya," tandasnya.
(ded)
Kendati demikian, menurut Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso, pihaknya juga tidak sepenuhnya mendukung sikap Partai Demokrat terkait hal ini.
"Hari begini itu enaknya jadi PDIP, Gerindra, dan Hanura. Golkar tidak harus mengikuti cara PKS, tapi kami juga tidak harus mengikuti Demokrat," kata Priyo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (26/3/2012).
Wakil Ketua DPR ini menjelaskan, partainya masih menunggu perkembangan persetuan fraksi-fraksi di DPR ihwal rencana kenaikan harga BBM ini. “Kalau tidak bisa dihindari lewat voting itu sah-sah saja. Saya anjurkan itu tidak terjadi. Selesaikan saja di Bangar, jadi tidak perlu dibawa ke Paripurna," tuturnya.
Priyo berpendapat, opsinya cukup dikerucutkan dalam dua opsi saja, yang merupakan konsekuensi jika harga BBM dinaikan maupun konsekuensi jika BBM urung dinaikkan.
"Kalau Golkar masih menunggu menit-menit terakhir. Agak susah juga ya," tandasnya.
(ded)
0 komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan komentar anda di sini !